 |
| Foto : Nabilatul Sifa |
Penulis : Nabilatul Sifa
Puasa merupakan sebuah ibadah yang memiliki manfaat kesehatan bagi tubuh dan pikiran. Oleh karena itu, mengajarkan anak-anak untuk berpuasa sejak dini dapat memberikan banyak manfaat kesehatan bagi mereka. Selain dapat membantu menjaga kesehatan fisik seperti menurunkan berat badan dan menurunkan risiko penyakit seperti diabetes dan hipertensi, mengajarkan anak-anak untuk berpuasa juga dapat membantu mengembangkan kebiasaan makan yang sehat dan meningkatkan kesadaran mereka terhadap nutrisi. Selain itu, puasa juga dapat membantu meningkatkan konsentrasi dan fokus anak dalam menjalankan aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, mengajarkan anak-anak tentang puasa sejak dini dapat memberikan manfaat kesehatan jangka panjang bagi mereka.
Ada beberapa tips puasa sehat bagi anak dan remaja
1. Perhatikan Kesiapan Anak
Ada baiknya orangtua memperhatikan kesiapan anak dalam menjalani puasa. Berikan pemahaman mengenai pentingnya puasa dan cara menjalankannya.
dan harus di perhatikan anak anak nya apakah dia siap untuk berpuasa
2. Jangan paksa anak
Jika ini adalah puasa pertama si Kecil, orang tua perlu mempersiapkan mental anak. Salah satunya dengan menjelaskan tentang puasa sebagai salah satu perintah agama. Dengan pengertian tersebut, akan membuat anak berusaha menjalani puasa dengan keyakinan dan keteguhan hati.
Orang tua juga jangan berharap anak yang masih kecil untuk berpuasa penuh di bulan Ramadhan. Sebaliknya, biarkanlah anak yang masih kecil ini untuk berpuasa setengah hari saja.
Karena tidak semua anak anak siap dan punyak mental untuk berpuasa apa lagi dengan anak yg ber umur 5 tahun kita hanyak sesuai dengan kemampuan anak sendiri
3. Jangan bandingkan dengan anak lain
Jangan paksa anak hanya karena kamu melihat anak lain yang seumuran sudah siap. Membanding-bandingkan anak dengan anak lain atau pengalaman kamu ketika seumuran dengan si Kecil adalah hal yang membuatnya tertekan.
Kemungkinan anak justru menjadi malas untuk belajar puasa dan menganggap upayanya sia-sia belaka, Moms.
4. Asupan Makanan Sehat
Setelah memastikan kesiapan anak remaja dalam menjalani puasa, orangtua juga sebaiknya memberikan nutrisi dan asupan yang tepat dan sehat bagi si anak supaya anak ada tenaga ketika berpuasa
5. Tetap Aktif Bergerak
Puasa bukan berarti boleh bersantai-santai dan tidur sepanjang hari. Justru kalau kurang bergerak bisa memicu sembelit,dan merasa lelah yang akan membuat terasa cape dan sesuaikan saja dengan anak nya
dan yg tidak membuat merasa lelah
6. Ajak anak membantu menyiapkan sajian berbuka puasa
Menjelang waktu berbuka, anak-anak akan mulai terganggu dengan rasa lapar. Salah satu cara mengalihkan perhatiannya adalah dengan mengajaknya membantu menyiapkan makanan berbuka puasa.
Misalkan saja membuat puding yang dikombinasikan dengan kurma. Sambil memasak, Moms bisa menjelaskan kebaikan kurma untuk kesehatan tubuh.
Sumber :
www.gooddoctor.co.id, www.halodoc.com
telemed.ihc.id
Editor : Redaksi
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar