![]() |
Berinteraksi dengan warga untuk memahami proses pengerjaan pelepah sawit menjadi produk bernilai jual |
Penulis : Kiki Rahayu
Program Kuliah Kerja Nyata mahasiswa (KKN) dari IAIN Langsa Pertama kalinya di tempatkan di Luar Aceh di salah satu Desa Kelurahan Bukit Jengkol. Kecamatan Pangkalan Susu. Kabupaten Langkat.
Dalam program KKN pengalaman yang saya dapat ketika sedang bertutur sapa dengan salah satu warga kemudian saya mendapatkan pengetahuan baru.
Saya diberikan kesempatan berharga untuk belajar langsung dari penduduk setempat. Salah satu warga yang menginspirasi adalah Bapak Sulaiman yang sudah berusia 70 tahun, seorang wirausahawan Pelepah Sawit.
Dalam usaha ini tergolong unik yang dapat meningkatkan nilai tambah pada pelepah sawit. Jurnal ini merefleksikan pengalaman observasi dan wawancara dengan bapak Sulaiman, serta pembelajaran yang saya temukan.
Seorang bapak Sulaiman memanfaatkan waktu luangnya dengan memulai usaha pengolahan dan penjualan pelepah sawit dengan mengumpulkan pelepah langsung dari lokasi panen, setelah para petani selesai bekerja.
Strategi ini efisien dan hemat biaya. Berdasarkan wawancara dengan bapak Sulaiman beliau mengatakan cara mendapatkan pelepah sawit dari meminta izin terlebih dahulu kepada pemilik lahan baik itu khusus Seperti PT. Karimun maupun perorangan. Hal ini untuk menunjukkan sikap yang bertanggung jawab dan menciptakan relasi yang baik
Dalam proses pengambilan pelepah sawit bisa menghasilkan sekitar 5 pelepah dalam satu Minggu
Adapun proses pengolahan pelepah sawit dilakukan secara sederhana dengan memotong daun pelepah menggunakan pisau pisahkan daun pelepah dengan lidi pelepah. Karena yang diambil hanya lidi pelepahnya. Kemudian lidi pelepah di raut perlahan tujuannya untuk membersihkan sisa-sisa daun pelepah yang tertinggal
Proses pengerjaan masih dilakukan secara manual, menunjukkan keterbatasan modal dan teknologi. Hal ini menjadi kendala dalam meningkatkan efesiensi dan skala produksi. Oleh karena itu jika bapak Sulaiman melakukan proses pengolahan dengan tehnik yang sederhana maka tingkat pelepah yang dihasilkan juga masih terbatas
Dalam pengamatan yang saya lakukan saya juga turut dalam membantu proses pengerjaan pelepah sawit dengan melakukan perautan pelepah bersama bapak Sulaiman
Kemudian untuk hasilnya di jual kepada agen dengan harga Rp 3.800 per kg. Beliau juga menyadari potensi peningkatan harga jika pelepah dijemur yang dapat mencapai lebih dari Rp 4.000 per kg. Saat ini bapak Sulaiman sudah melakukan tiga kali penjualan.
Berdasarkan pandangan bapak Sulaiman lidi pelepah yang telah di jual ke agen maka akan diekspor kembali oleh agen.
Observasi terhadap bapak Sulaiman memberikan pembelajaran dalam usaha ini menunjukkan bagaimana limbah pertanian dapat diolah menjadi sumber pendapatan. Yaitu pelepah sawit yang biasanya terbuang kini memiliki nilai ekonomi.
Keberhasilan beliau juga berkat relasi yang baik dengan para petani. Dengan menghadirkan kepercayaan dan komunikasi yang baik sangat penting dalam berwirausaha
Dari kisah bapak sulaiman saya menarik kesimpulan bahwa jika seseorang itu tekun dalam mengerjakan sesuatu akan mendapatkan manfaatnya. Seperti bapak Sulaiman berhasil mengubah pelepah sawit menjadi produk bernilai jual
Tidak ada komentar:
Posting Komentar