Mahasiswa KKNMS foto bersama para pemain turnamen sepak bola di kecamatan Tenggulun
Penulis : Sriyani ( peserta KKNMS kelompok 02 kecamatan Tenggulun)
Tenggulun, Zawiyah News – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Melayu Serumpun Posko 2 turut memeriahkan acara penutupan turnamen sepakbola dalam rangka perayaan kemerdekaan 17 Agustus di Desa Selamat, Dusun Tualang Niat, Kecamatan Tenggulun, Kabupaten Aceh Tamiang. Kehadiran mahasiswa KKN ini menambah semarak perayaan yang digelar sebagai bentuk apresiasi terhadap semangat persatuan dan olahraga di kalangan masyarakat desa. Acara penutupan yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk perangkat desa, tokoh masyarakat, dan warga setempat. Senin, (19/08/2024)
Turnamen sepak bola yang telah berlangsung selama dua minggu ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan memperingati hari kemerdekaan Indonesia. Berbagai tim dari desa-desa sekitar telah berpartisipasi, menunjukkan semangat sportivitas dan persaudaraan. Mahasiswa KKN Melayu Serumpun Posko 2 tidak hanya hadir sebagai penonton, tetapi juga aktif membantu panitia dalam berbagai aspek penyelenggaraan acara. Keterlibatan mereka mendapat sambutan positif dari masyarakat setempat yang mengapresiasi kontribusi mahasiswa dalam menyukseskan acara.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Selamat, Bapak Suherman, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dalam menyukseskan turnamen. "Kami sangat senang dengan antusiasme warga dan bantuan dari mahasiswa KKN dalam kegiatan ini. Turnamen ini bukan hanya tentang sepakbola, tetapi juga tentang mempererat tali persaudaraan antar warga," ujarnya. Beliau juga berharap kegiatan serupa dapat terus dilaksanakan di masa mendatang untuk menjaga semangat kebersamaan dan sportivitas di kalangan masyarakat.
Sementara itu, koordinator mahasiswa KKN Melayu Serumpun Posko 2, Haiqal, mengungkapkan bahwa keterlibatan mereka dalam acara ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat. "Kami merasa terhormat dapat berkontribusi dalam acara ini. Ini merupakan pengalaman berharga bagi kami untuk belajar langsung dari masyarakat dan turut serta dalam kegiatan yang memupuk semangat nasionalisme," tuturnya. Haiqal menambahkan bahwa mahasiswa KKN berharap dapat terus berpartisipasi dalam berbagai kegiatan serupa selama masa pengabdian mereka di Desa Selamat.
Acara penutupan turnamen ditandai dengan pertandingan final yang seru, di ikuti dengan penyerahan hadiah kepada para pemenang. Camat Tenggulun, yang juga hadir dalam acara tersebut, menekankan pentingnya kegiatan seperti ini dalam membangun kebersamaan. "Turnamen ini telah membuktikan bahwa olahraga dapat menjadi media pemersatu yang efektif. Saya berharap semangat kebersamaan ini dapat terus terpelihara, tidak hanya dalam momen perayaan, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari," pungkasnya. Acara ditutup dengan doa bersama dan foto bersama seluruh peserta, panitia, dan tamu undangan.
Rilis
Editor : Dewi Saprila
Tidak ada komentar:
Posting Komentar