Ket. foto: Lutfia Ranti Mahasiswi SPI berada di nomor dua dari kanan.
Kota Langsa - ZawiyahNews – Lutfiah Ranti, mahasiswa Prodi Sejarah Peradaban Islam (SPI), akan berpartisipasi dalam kegiatan pengabdian internasional yang berlangsung selama dua hari, pada Selasa dan Rabu, tanggal 11-12 Juni 2024 di Bukit Lawang, Sumatera Utara.
Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Langsa, Prof. Dr. Ismail Fahmi Arrauf Nasution, MA, melepas dosen dan mahasiswa dari Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah (FUAD) untuk melaksanakan pengabdian internasional ini dalam sebuah acara di aula Seuramoe Teuhah kampus setempat, Senin (10/6/24).
Dalam kesempatan tersebut, Rektor menyampaikan apresiasi tinggi terhadap dosen dan mahasiswa yang berkolaborasi untuk mengikuti pengabdian internasional ini dalam mewujudkan IAIN Langsa menjadi unggul dalam bentuk pengabdian internasional. Beliau berharap kegiatan ini dapat digunakan untuk mengumpulkan pengetahuan dan memperluas wawasan tentang pengabdian kepada masyarakat. “Ini adalah kesempatan bagi bapak, ibu, dan mahasiswa untuk mengumpulkan pengetahuan sekaligus wawasan dalam pelaksanaan pengabdian internasional ini,” ujarnya.
Selain Lutfiah Ranti, kegiatan ini juga diikuti oleh beberapa mahasiswa lainnya dari FUAD. Mereka adalah Mutia Jashina (Prodi Komunikasi dan Penyiaran Islam), Siska Laini (Prodi Pemikiran Politik Islam), Azkia Maulida (Prodi Psikologi Islam), Melanie Dwi Rahma (Prodi Ilmu Hadis), Siti Humairah (Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir), dan Nindi Sulvina Mai Resti (Prodi Bimbingan dan Konseling Islam).
Ketua Prodi Sejarah Peradaban Islam, Dr. Muslem, MA, juga menyampaikan harapannya khusus untuk Lutfiah Ranti sebagai satu-satunya perwakilan dari Prodi SPI. "Saya berharap Lutfiah Ranti dapat mengambil banyak pelajaran berharga dari kegiatan pengabdian ini dan menerapkan pengetahuan yang didapatkan untuk kepentingan masyarakat luas," ujar Dr. Muslem.
Pengabdian ini dilakukan bersama dengan Bukit Lawang Trust, sebuah NGO atau lembaga amal berbasis pendidikan dan konservasi lingkungan di daerah pedesaan Sumatera Utara, Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar